Garut – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Garut pada Senin malam (tanggal menyesuaikan) memicu terjadinya tanah longsor di Jalan Godog Makam, Kampung Cipondok, RT 02 RW 05, Desa Lebak Agung, Kecamatan Karangpawitan.
Longsoran tanah dari tebing setinggi hampir lima meter menimpa pemukiman warga. Salah satu rumah yang nyaris tertimbun adalah milik Bapak Ridwan, yang saat kejadian sedang berada di dalam rumah bersama keluarganya.
“Tanah tiba-tiba ambruk dan menimpa bagian belakang rumah. Kami sekeluarga langsung keluar karena khawatir tertimbun. Alhamdulillah selamat, tapi rumah sekarang dalam kondisi terancam,” ujar Ridwan saat ditemui, Selasa 02 September 2025
Akibat kejadian itu, bagian rumah Ridwan rusak tertimpa material longsoran. Warga sekitar belum membersihkan material longsor tersebut dikarnakan kondisi masih berbahaya karena potensi longsor susulan.
Ridwan bersama warga lainnya kini sangat berharap adanya bantuan dari pemerintah, khususnya pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) di lokasi rawan. “Kalau tidak segera dibuat TPT, longsor bisa terulang lagi dan lebih parah. Kami mohon perhatian dari pemerintah,” tambahnya.
Pemerintah Desa Lebak Agung menyebut sudah melaporkan kejadian ini kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Garut untuk ditinjau. Kepala desa juga mengimbau warga yang tinggal dekat tebing agar tetap waspada dan segera mengungsi bila hujan deras kembali turun.
Hingga saat ini, warga masih menunggu langkah nyata dari pemerintah daerah. Bagi mereka, keberadaan TPT sangat mendesak demi keselamatan dan kenyamanan hidup di kawasan rawan longsor tersebut.
